Rahsia Doa...

Ari ini saya nak berkongsi sesuatu tentang doa... Ia adalah mengenai mengapa doa kita tidak dimakbulkan oleh Allah dan juga rahsia doa sebenar.bagaimana merealisasikan doa kita. Artikel nie saya ambil dari blog kak cery.  Thanks kak... sudi berkongsi info yang sangat menarik.  Jom kita baca....


____________________________________


Part 1
…pernah tak terlintas dan terdetik di hati kita.. kita merasakan kenapalah doa dan hajat kita masih belum dimakbulkan..sedangkan Allah ada berfirman yang akan mengabulkan apa yang diminta oleh hamba2Nya...sbb tu kita tertanya kenapa doa kita tak dimakbulkan...kenapa ye?

· Kerana kita lupa bahawa apa yg kita dapat harini .. merupakan“jawapan” dari Allah atas doa yg kita panjatkan sepuluh atau dua puluh Tahun yang lalu….Oleh sebab hati kita ragu2..maka kita menggangap sedikit je doa yg dimakbulkan Tuhan

· Kita berdoa sesuatu yg kita rasakan baik utk kita…tapi kena ingat…ianya belum tentu baik dari perpekstif Allah dgn doa spesifik yg kita minta hari ini…(doa mohon jodoh dgn xx,rezeki byk,xx)..kita takkan tahu apa yg kita minta……apabila kita tak tahu hakikat ini..maka kita membuat ksimpulan doa kita tak dikabulkan Tuhan..sedangkan Allah Maha Mengetahui ingin melindungi dan menyelamatkan kita maka tidak dikabulkan doa kita… Lumrah Manusia berburuk sangka..

· Kita perlu faham doa bukan sekadar mohon secara lisan...dalam berdoa ianya menggabungkan 4 unsur dalam diri kita…Ianya meliputi hati,fikiran,lisan dan tindakan….Jadi jika doa masih belum makbul…tak perlu berprasangka buruk kepada Tuhan..ia bererti ada yang salah dgn diri kita sendiri..contoh:

kita mohon berdoa kesihatan:

hati sudah berniat agar badan sentiasa sihat. lisan juga diikrar melalui doa.fikiran juga sudah memikirkan cara utk hidup sihat..tetapi satu lagi unsur yg kita lupa..TINDAKAN(action)..tak seiring dgn apa yg kita mintak. Mana taknya,kita makan makanan berlemak.gaya hidup tak sihat.makan berlebihan…. Jadi bagaimana nak dimakbulkan doa yg inginkan kesihatan sedangkan nikmat sihat dari Allah tidak dijaga dgn baik. Doa yang kuat dan mustajab harus konsisten dan seiring dgn 4 unsur atas. Yakni antara hati (niat), ucapan (statment), fikiran (planning), dan tindakan (action).Usaha akhir susulan dari pada doa…adalah berserah pada Allah….sesuai atau tidak apa yg dihajatkan itu..biarkan menjadi kebijaksanaan Tuhan. Dengan kata lain, tugas kita adalah berusaha sehabis baik…tetapi keputusan terakhir tetap ada di tangan Tuhan…itu yg sebaiknya bukan berdoa sahaja dan semuanya pasrah pada Allah…dan akhirnyamenganggap bahwa kegagalan doanya memang sudah menjadi NASIB yang digariskan Tuhan..salah tu

Berdoa jangan hanya mementingkan keinginan diri sendiri ..misalnya doa supaya dapat terpilih jadi ketua menteri atau berjaya dpt tender projek ke...etc..….sebab kita tak tahu jika benar2 kita beroleh apa yg kita hajatkan mungkin akan menyebabkan kite terjebak dalam sesuatu yg lagi teruk. Maka dalam berdoa sebaiknya menurut kehendak Tuhan..Sebagai contoh; Ya Tuhan, andai saja projek ini memberi kebaikan kepada diriku, keluargaku, dan orang-orang disekitarku, maka perkenankan projek itu kepadaku, namun apabila tidak membawa berkah untuk ku, jauhkanlah. Dengan berdoa seperti itu, kita serahkan jalan cerita kehidupan ini kepada Allah, Tuhan Yang Maha Bijaksana.

· Doa yang ideal adalah doa yang tidak berprasangka pada Allah…doa yg tidak memntingkan diri sendiri…, doa yang pasrah kepada Sang Maha Pengatur. Niscaya Tuhan akan meletakkan diri kita pada yang sebaiknya

PART 2

….percaya tak yg sy katakan…kebaikan2 yg kita buat adalah umpama doa yg tak perlu kita ucapkan..tapi ia mustajab buat kita sepanjang hidup kita....cuba renungkan beberapa contoh ayat penyata ini:

1. Siapa gemar membantu dan menolong orang lain, maka hidupnya sentiasa dipermudahkan..

2. Siapa yang memiliki sikap belas ihsan sesame manusia, maka ia akan disayang sesama pula.

3. Siapa suka mencelakai sesama, maka hidupnya akan celaka.

4. Siapa suka meremehkan sesama maka ia akan diremehkan banyak orang.

5. Siapa gemar mencaci dan mengutuk, maka ia akan menjadi orang hina.

6. Siapa yang gemar menyalahkan orang lain, sesungguhnya ialah orang lemah.

7. Siapa menanam “pohon” kebaikan maka ia akan menuai buah kebaikan itu.

Faham tak apa yg cuba disampaikan ni?..contoh2 di atas merupakan perbuatan yang kita lakukan yang menjadi doa yg tak perlu kita ucapkan..bygkan kita rajin membantu org…menunaikan hajat org..memberi sedekah kepada yg memerlukan… org2 yg dibantu itu pasti mendoakan kita..jadi belum sempat kita memohon doa kita pada Allah..doa kita sudah pun didengari Allah melalui amal2 kebaikkan kita sesame manusia……

KESIMPULANNYA... agar doa mustajab…..kite perlu memastikan empat unsur di atas yakni : hati, ucapan, pikiran, dan perbuatan nyata. Dengan syarat perbuatan kita tidak bertentangan dengan isi doa. Dan di samping itu ingatlah bahawa apa jua perbuatan amal kebaikan yang kita lakukan pada sesama akan menjadi doa mustajab sepanjang waktu.hanya jika kita melakukannya dengan keikhlasan dan ketulusan tanpa balasan…

Akhir kata.JIKA INGIN DIBERI,MAKA MEMBERILAH TERLEBIH DAHULU ……sekadar beberapa contoh untuk kita buat renungan dan muhasabah diri kita:

1~Jangan pernah berharap-harap kita menerima anugerah kurniaan..rezeki..apabila kita enggan dalam memberi.

2~ Jangan pernah berharap-harap akan selamat, apabila kita sering membuat orang lain tak selamat/celaka.

3~ Jangan pernah berharap-harap mendapat limpahan harta, apabila kita kurang peduli terhadap sesama manusia

4~Jangan pernah berharap-harap mendapat keuntungan besar, apabila kita selalu menghitung untung rugi dalam bersedekah.
_________________________________

sesungguhnya apa yg dicoret disini untuk renungan diri saya gak. Dan alhamdulillah, saya sangat-sangat bersyukur dengan apa yang saya lalui sekarang. Dulu, mungkin saya kecewa, tapi sekarang tidak lagi. Melihatnya dari perspektif yang berbeza benar-benar membuat saya bersyukur. Alhamdulillah. Sesungguhnya, Allah amat mengetahui apa yang terbaik untuk umatnya dan itulah doa saya setiap hari ....Selamat menunaikan ibadah puasa.....